Pasuruan (wartabromo.com)– Paska ledakan Detonator yang melululantakkan rumah M. Syukron di Jalan Rambutan Blok C-8, No. 4, RT03/05, Kelurahan/Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Petugas kepolisian akhirnya membuka Police line (Garis Polisi) yang ada di lokasi. Sabtu (15/2/2014).
Dibukannya garis polisi ini pun menarik perhatian warga sekitar untuk melihat dari dekat kondisi rumah yang rusak akibat ledakan yang menyebabkan dua orang tewas tersebut. Bahkan mereka pun mengabadikan lokasi tersebut untuk foto-foto.
Dini (27) misalnya, warga yang berasal dari Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuran tersebut mengaku sengaja datang ke tkp datang ke TKP lantaran diajak teman-temannya di majelis pengajian ibu-ibu.
“Kedatangan saya ke sini karena ada jadwal giliran pengajian di daerah Perumnas Bugul Permai Karena penasaran aja seperti apa rumah yang sudah meledak ini,” ujarnya pada wartabromo.
Kapolsek Bugul Kidul Kompol Agung Setyono saat dikonfirmasi mengatakan, pembukaan garis polisi dilakukan secara langsung oleh Kapolres Pasuruan kota, AKBP Asep Akbar Hikmana.
“Police line ini dibuka lantaran tim jibom gegana sudah dinyatakan steril dari bahan peledak,” katanya.
Menurutnya, atas kejadian ini, pihaknya meminta agar warga bisa peka terhadap lingkungan sekitarnya terutama Ketua RT setempat.
“Pak RT bisa lebih teliti lagi terhadap para warganya agar kejadian semacam ini tidak terjadi kembali,”pungkasnya. (abu/yog)