Kejayan (wartabromo) – Puluhan warga dari lima desa di Kecamatan Kejayan kembali menggelar unjukrasa di Simpang Empat Kejayan menuntut pemerintah setempat segera memperbaiki jalan penghubung desa. Mereka menuntut segera dilakukan perbaikan jalan permanen (aspal).
Unjukrasa dilakukan warga Desa Randu Gong, Kepuh, Tanggulangin, Seladi dan Desa Kejayan ini merupakan yang kesekian kali. Mereka jengkel karena pemerintah setempat tidak melakukan perbaikan sesuai yang dijanjikan.
Kerusakan jalan tersebut akibat sering dilewati truk-truk tambang pasir dan batu (sirtu). Seperti diketahui di wilayah tersebut ada beberapa perusahaan tambang sirtu.
“Kami sudah merespon tuntutan warga. Kami sudah melakukan pengurukan tapi tidak maksimal,” kata Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Hari Apriyanto, saat ditelpon wartawan, Rabu (5/2/2014).
Setelah unjukrasa puluhan warga pada Rabu (15/1) lalu, Dinas PU Bina Marga menjanjikan akan ada perbaikan sementara berupa pengurukan dan itu sudah dilakukan meski tidak maksimal. Namun warga menuntut agar jalan tersebut diperbaiki secara permanen (aspal).
“Kalau saat ini anggrannya belum bisa dicairkan. Rencananya pada bulan Mei akan dilakukan perbaikan secara permanen,” janji Hari (fyd/fyd)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
