Sukorejo (wartabromo) – Naas dialami oleh Abdul Karim (8) bocah yang masih duduk dibangku Sekolah Dasar Kenduruan 2 Kecamatan Sukorejo Pasuruan.
Anak ustad tersebut tewas terpanggang di dalam kamarnya ketika ia masih tidur pulas saat rumahnya terbakar habis oleh si jago merah.
Menurut sejumlah warga, kejadian yang terjadi sekitar pukul 06.00 wib, senin (7/5/2012) tersebut sempat membuat warga panik. Pasalnya, korban saat itu sedang berada di dalam kamar dan berteriak minta tolong. Namun, kobaran api yang cukup besar membuat korban tak tertolong dan akhirnya tewas di dalam kamarnya.
“Saya sempat mendengar ia minta tolong, namun tak bisa keluar,” ungkap Mu’afah, warga sekitar yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.
Wanita itu mengaku sangat ketakutan dan panik melihat api begitu cepat membesar dan melalap habis seluruh isi rumah Surono (50) ayah Abdul Karim yang sedang tidak ada di tempat saat kejadian.
“Bapaknya sedang diundang tadarus di mushollah mas,” ujar Durno, warga setempat yang mengaku tak bisa berbuat banyak saat kebakaran terjadi.
Kebakaran rumah Surono di Dusun Roh Macan Desa Kenduruan tersebut diduga berasal dari obat nyamuk yang membakar kasur dari dalam rumahnya kemudian merembet dan melalap habis rumah yang terbuat dari bambu tersebut.
“Dugaan sementara kebakaran terjadi karena api berasal dari obat nyamuk,” Ujar AKP Firman Kapolsek Sukorejo saat ditemui wartabromo di lokasi kejadian.
Dari pantauan wartabromo di lokasi, usai kebakaran, korban ditemukan dalam keadaan menggulung badannya alias mlungker dengan sekujur tubuhnya hangus terbakar.
Jasad korban sempat dilakukan visum ringan oleh tim medis puskesmas setempat sebelum akhirnya dimakamkan di pemakaman umum desa setempat. (yog/yog)
